8 research outputs found

    MOTIVASI MEMBACA SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS SASTRA ANAK

    Get PDF
    This study aims to discuss the use of children's literature as a means of increasing student reading motivation at the elementary school level. This research method is qualitative research using descriptive methods to make a systematic and accurate description based on the facts and phenomena investigated. The results showed that motivation in reading is one of the movements of character education in children, which is a way to increase students' interest in reading. One of the media used in increasing motivation to read indirectly is to use children's literary media. Many kinds of children's literature can be melted down as a form of media material that is of interest to students. The variegated form of children's literature, can provoke students to read

    MEDIA PEMBELAJARAN TEMATIK: KAMAR MANDIKU, TEMPAT BELAJARKU

    Get PDF
    The research’s purpose to analyze using of the surrounding environment as student learning media. The bathroom is one part in the student's home. The bathroom can be an alternative for the student learning process. The various parts of the bathroom make it an alternative to the thematic learning process. Therefore, an experiment about use the bathroom as student learning media. The first step was using school bathrooms and the students can continue their learning in their home independently. The results obtained the first time, students have a sense of care to cleanliness and saving water.. The concept of the bathroom as a place to study, that can use floor tiles or bath measurements. Students can also get story inspiration by learning to describe the bathroom atmosphere. The use of the study room in the bathroom is certainly a breakthrough form of thematic learning media that is friendly and of course cheap. In addition, the use of learning media is not monotonous in the classroom. That's because learning can be done with anyone, anytime and anywhere. Keywords: instructional media; bathroom; environment

    Evaluating the Need For a Web-Based Scheduling Management System: a Case Study of UPBJJ UT Surabaya

    Get PDF
    Manajemen penjadwalan yang efektif sangat penting dalam memastikan siswa memiliki akses ke kursus dan program yang mereka butuhkan untuk lulus dan memperoleh keterampilan yang diperlukan. Namun, UPBJJ UT Surabaya, unit di Universitas Terbuka, sebuah universitas pembelajaran jarak jauh di Indonesia, menghadapi tantangan unik dalam mengatur jadwal karena sifatnya yang tersebar. Untuk mengatasi masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data tentang proses penjadwalan saat ini yang diterapkan di UPBJJ UT Surabaya, mengidentifikasi tantangan yang dihadapi, dan mengevaluasi kebutuhan akan sistem manajemen penjadwalan berbasis web yang baru. Melalui tinjauan dokumen, wawancara, dan observasi, studi ini mengidentifikasi beberapa tantangan penjadwalan dan persyaratan utama untuk sistem baru. Temuan penelitian menunjukkan bahwa sistem manajemen penjadwalan berbasis web yang baru harus dikembangkan dan diterapkan untuk meningkatkan akurasi dan efisiensi penjadwalan, kepuasan di antara mahasiswa dan fakultas, dan potensi penghematan biaya

    CERITA ANAK SEBAGAI SARANA PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH DASAR

    Get PDF
    Artikel kajian ini bertujuan untuk membahas nilai karakter yang terdapat pada di cerita anak sebagai sarana pendidikan karakter positif siswa pada jenjang sekolah dasar. Pendidikan karakter penting  diperkenalkan  sejak dini sebagai pemantapan karakter positif. Salah satu alternatif pendidikan karakter secara tidak langsung yakni menggunakan cerita anak. Cerita anak sebagai  salah satu jenis karya sastra merupakan sebuah cerminan pencitraan kehidupan sehari-hari. Cerita anak memiliki unsur amanat cerita yang berisi pesan moral dan nilai-nilai karakter psotif. Nilai karakter positif dalam cerita anak dapat dijadikan suatu pembelajaran bagi anak-anak yang membacanya. Gerakan literasi di sekolah yang dirancang pemerintah, salah satunya di sekolah dasar, memanfaatkan cerita anak sebagai salah satu sumber bacaan. Cerita anak dapat dimanfaatkan sebagai alternatif penunjang untuk pendidikan karakter untuk siswa di sekolah dasar. Oleh karena itu, guru harus memiliki pengetahuan mengenai cerita anak yang tersebar agar dapat memilih cerita anak yang dapat digunakan sebagai media pendukung pendidikan karakter

    Strategi Literasi Budaya Anak Usia Dini melalui Pengembangan Game Edukatif

    Get PDF
    Game dapat membantu anak usia dini (AUD) untuk digunakan dalam proses belajar yang menyenangkan. Selain itu, pembelajaran budaya juga dapat sebagai sarana untuk memacu kreativitas anak sehingga diperlukan media pembelajaran yang menarik. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan media game edukasi untuk meningkatkan literasi budaya untuk anak usia dini. Media game edukasi yang dihasilkan berbentuk gambar dan musik produk budaya daerah yang ada di Indonesia. Metode penelitian ini adalah R&D (Research and Development) berdasarkan model ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, dan Evaluation) dari Robert Maribe Branch. Penelitian ini fokus pada tahap analyze, design, dan development, sedangkan tahap implementation dan evaluation akan dilaksanakan pada tahun berikutnya. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan kuesioner dan teknik analisis data adalah analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah aplikasi yang bernama “GRADASI: Game Literasi Budaya Anak Usia Dini”. Aplikasi ini berupa game edukasi yang berisi kuis-kuis seputar budaya di Indonesia. Budaya Indonesia yang digunakan sebagai kuis berfokus pada makanan, tarian, rumah adat, serta bangunan yang menjadi ciri khas masing-masing provinsi. Implikasi pengembangan game edukasi ini adalah dapat meningkatkan literasi budaya untuk AUD, menumbuhkan sikap rasa cinta pada tanah air sejak AUD, serta mengetahui keberagaman suku budaya di Indonesia

    Pengembangan Mobile Learning Berbasis Augmented Reality Materi Bangun Datar dan Ruang dengan Pendekatan Etnomatematika pada Tingkat Sekolah Dasar

    Get PDF
    Aktivitas pembelajaran matematika yang dilakukan oleh guru di tingkat sekolah dasar belum sesuai dengan apa yang diharapkan karena media pembelajaran yang digunakan hanya terpaku pada satu sumber, yaitu buku ajar sehingga peserta didik kesulitan dalam memahami materi dan objek yang tidak jelas. Mobile learning sebagai alternatif layanan pembelajaran masa kini yang adaptif menawarkan kemudahan, kecepatan, keluwesan, dan kemenarikan. Selain itu, penggunaan media pembelajaran semakin beragam dan interaktif, salah satunya adalah dengan pemanfaatan teknologi augmented reality (AR). Perlu dilakukan pengembangan aplikasi mobile learning berbasis augmented reality materi bangun datar dan ruang yang terdapat dalam pelajaran matematika di tingkat SD agar materi tersebut mudah dipahami. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana pengembangan aplikasi tersebut. Tujuan penelitian ini melakukan pengembangan hingga uji kelayakan dari para ahli. Manfaat penelitian ini adalah mengetahui langkah-langkah yang dilakukan dalam melakukan pengembangan aplikasi. Metode penelitian yang digunakan adalah research and development (R&D) dengan pendekatan penelitian deskriptif kuantitatif dengan kuesioner sebagai teknik pengambilan data. Tahapan penelitian dan pengembangan sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Borg & Gall. Penelitian ini fokus pada bagian pengembangan aplikasi yang terdiri atas dua tahap. Tahap pertama adalah pengembangan konten dan tampilan aplikasi. Tahap kedua adalah uji validasi aplikasi menurut ahli bahasa, materi, dan media sehingga jika ada kekurangan dapat dilakukan perbaikan. Hasil penelitian ini adalah kualitas dan kelayakan aplikasi mobile learning berbasis augmented reality materi bangun datar dan ruang. Kata kunci: mobile learning, augmented reality, pengembangan aplikasi, media pembelajaran, bangun ruang/datar, pendekatan etnomatematika &nbsp

    CHILDREN’S STORIES: REALITY AND CULTIVATION

    No full text
     CHILDREN’S STORIES: REALITY AND CULTIVATION  Abstract: The purpose of this study is to examine the reality and cultivation of children's stories by children and adults. Children's stories used in this study are children's novels. The method used is literary analysis in the form of a mimetic approach. Data sources are in the form of text excerpts from children's novels by children and adults. The results of the study are a comparison of reality and story development in children's novels by children and adults. In terms of reality, it is found that children's stories are imitations of children's real life interpretations as reviewed in children's characteristics. When viewed from the perspective of cultivation, children's stories written by children have simpler storyline, use many conversational texts and tend to use simple sentences. On the other hand, the storylines and sentences in children's stories written by adults are more complex, although the vocabulary used is still simple. Keywords: Children's stories, Reality, Storylines   CERITA ANAK: REALITAS DAN PENGGARAPAN Abstrak: Tujuan artikel ini mengkaji realitas dan penggarapan pada cerita anak karya anak-anak dan orang dewasa. Cerita anak yang digunakan yakni novel anak. Metode kajian menggunakan analisis sastra berupa pendekatan mimetik. Sumber data berupa kutipan teks dari novel anak karya anak-anak dan orang dewasa. Hasil penelitian berupa perbandingan realitas dan penggarapan cerita pada novel anak karya anak-anak dan orang dewasa. Segi realitas ditemukan bahwa cerita anak merupakan tiruan interpretasi kehidupan nyata anak, ditinjau dari karakteristik anak-anak. Ketika dilihat dari sudut pandang penggarapan, cerita anak yang ditulis oleh anak-anak memiliki alur cerita lebih sederhana, banyak menggunakan teks percakapan dan cenderung menggunakan kalimat sederhana. Untuk cerita anak yang ditulis orang dewasa memiliki alur cerita dan kalimat lebih kompleks meskipun kosakata yang digunakan masih sederhana. Kata kunci: Cerita anak, Realitas, Alur cerit
    corecore